Liputan6.com, Jakarta - Para peneliti dari University of Hong Kong menemukan bahwa orang dewasa yang merasa cemas di Hari Senin memiliki kadar kortisol (hormon stres utama tubuh) 23 persen lebih tinggi dibanding mereka yang mengalami kecemasan di hari lain. Temuan ini dipublikasikan dalam Journal of Affective Disorders setelah menganalisis lebih dari 3.500 orang dewasa berusia di atas 50 tahun di Inggris.
Dilansir dari New York Post, kortisol memang berfungsi membantu tubuh tetap waspada dan merespons ancaman. Namun, hormon ini juga dapat melemahkan sistem imun dan meningkatkan risiko penyakit jantung dalam jangka panjang. Menariknya, efek stres di hari Senin juga ditemukan pada para pensiunan.
"Stres tidak hanya reaktif, banyak dari apa yang dilakukan kortisol bersifat antisipatif. Ekspektasi te...