TEMPO.CO, Jakarta - Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) menyoroti rendahnya hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) Pendidikan 2024. Tahun ini, skor SPI hanya mencapai 69,06, menempatkan Indeks Integritas Pendidikan pada level korektif. Sebagai perbandingan, pada tahun sebelumnya, Indeks Integritas Pendidikan nasional mencatat skor 73,70, meskipun masih ditemukan berbagai pelanggaran, seperti ketidakjujuran akademik, praktik gratifikasi di sekolah dan kampus, serta penyimpangan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Koordinator Nasional P2G Satriwan Salim menyampaikan tiga catatan terkait hasil survei ini. Pertama, kata dia, memang masih ada persoalan integritas, transparansi, termasuk akuntabilitas dalam penyelenggaraan pendidikan. Oleh karena itu, kata dia, sebaiknya pengawasan dimulai dari level atas maupun bawah secara serentak.
Baca berita dengan sed...