Liputan6.com, Jakarta - Gino keluar dari mobilnya dengan penuh amarah. Di sisi lain, Dean juga turun dari kendaraannya, sama marahnya. Mereka bertemu dengan wajah yang sama-sama tegang, dan pertarungan fisik pun tak terhindarkan.
Tyas, Yuni, Erwin, Sigit, dan Abel, yang baru saja tiba dengan mobil masing-masing, terkejut menyaksikan perkelahian antara Dean dan Gino. Tyas berlari kecil, berteriak-teriak memohon agar mereka berhenti berkelahi.
Dean menuduh Gino tidak perlu membela diri atau mencari alasan. Jika niat Gino benar, seharusnya dia langsung mengantar Aura ke rumah Tyas, bukan meminta Tyas datang menemuinya.
Dean menuduh Gino menggunakan Aura sebagai alasan untuk mendekati Tyas kembali. Dasar licik! seru Dean. Gino, merasa terhina, membantah dengan tegas.
Dia mengklaim bahwa kasih sayangnya kepada Aura tulus, karena dia tahu Dean, sebagai ayah, tidak benar-benar menyayangi Aura. Gino menuduh Dean munafi...