Liputan6.com, Jakarta - Mohan duduk di kursi dengan punggung sedikit bungkuk, menandakan kelelahan yang dirasakannya. Ketika ponselnya bergetar, ia segera menjawab panggilan dari Aqeela yang penuh semangat.
Besok penampilan kita harus spektakuler, Mo! Semua sudah aku persiapkan. Bagaimana perasaanmu? Siap, kan? tanya Aqeela dengan antusias. Mohan tersenyum tipis, namun ada keraguan di matanya. Ada masalah kecil, jawabnya. Jadwalku bentrok. Photoshoot yang seharusnya pagi, diundur jadi sore. Mendengar itu, Aqeela merasakan ketegangan.
Di studio, Fattah dan Zara membahas kemungkinan kemunculan Al secara tiba-tiba. Bagaimana kalau dia muncul di sini? tanya Fattah. Zara menjawab dengan tenang, Tenang, aku sudah sempat mengantar makanan atas permintaan Mama. Fattah tampak tidak terlalu senang mendengarnya, namun Zara menenangkannya dengan berkata, Jangan berpikir terlalu jauh!
Keesokan harinya, Zara sibuk mengelap kaca di a...