KETUA Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengatakan partainya sepakat untuk mengevaluasi tunjangan rumah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang memantik demonstrasi di berbagai kota di Indonesia selama sepekan.
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat ini mengatakan, gelombang protes masif menjadi momentum eksekutif dan legislatif untuk evaluasi dan reformasi, termasuk mendengar aspirasi publik. “Ya tunjangan rumah. Semua-semua dievaluasi. Semua yang bersifat menghasilkan kecemburuan sosial dievaluasi,” kata pria yang disapa Cak Imin ini pada Ahad, 31 Agustus 2025.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
Cak Imin mengatakan perihal anggaran memang tidak bisa ditutupi sekarang. Sehingga keterbukaan anggaran harus menjadi bagian dialog pemerintah dan masyarakat.
Aksi demonstrasi besar-besaran terjadi di Jakarta sejak Senin, 25 Agustus 2025. Aksi itu menyas...