ANGGOTA Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Atalia Praratya meminta pemerintah untuk mengkaji kembali rencana pemakaian dana anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk membangun ulang Pondok Pesantren Al Khoziny. Legislator Partai Golkar itu tidak setuju dana APBN digunakan untuk merevitalisasi bangunan pondok pesantren (ponpes) tersebut. Menurut dia, hal itu bisa menimbulkan kegelisahan di masyarakat. “Jangan sampai muncul kesan bahwa lembaga yang lalai justru dibantu,” ujar Atalia dalam keterangan tertulis pada Jumat, 10 Oktober 2025.
Atalia mengatakan, banyak sekolah, rumah ibadah, atau masyarakat lain yang mengalami musibah namun tidak mendapatkan bantuan dari APBN. Anggota Komisi DPR yang membidangi urusan Agama, Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, serta Kebencanaan ini mendesak pemerintah untuk mempertimbangkan kembali usulan penggunaan APBN secara serius. “Sambil memastikan proses hukum berjala...