Keribetan yang sesungguhnya terjadi sebelum syuting Norma: Antara Mertua dan Menantu dimulai. Reading mengondisikan para pemain belajar sendiri, diskusi dengan Rukman Rosadi dan Guntur Soeharjanto. Dari sini, Yusuf Mahardika menyadari ciri khas sang sutradara.
“Detail ha ha ha! Kami sangat terbantu reading. Jadi, reading itu mulanya lebih ke olah tubuh dulu untuk mengosongkan diri, menyiapkan diri menjadi karakter yang diperankan,” cetus Wulan Guritno dan Yisif Mahardika, kompak.
“Berdarah-berdarahnya sebelum syuting, ngubek skenario. Di lokasi syuting tinggal masalah teknis, sudah tidak memikirkan beban karakter. Kami fokus ke masing-masing. Kami minim banget retake,” Yusuf Mahardika menambahkan.
Jarang retake ini baru disadari menjelang syuting berakhir. Mereka menyimpulkan, jam terbang tak bisa bohong. Baik Wulan Guritno, Yusuf Mahardika, ...