TEMPO.CO, Jakarta - Penemuan ladang ganja di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) yang viral hari-hari ini memunculkan spekulasi liar di kalangan pengguna media sosial. Netizen atau warganet menilai ada keterkaitan antara sejumlah peraturan dan fenomena yang terjadi di kawasan wisata tersebut dengan upaya menyembunyikan keberadaan ladang ganja alias mariyuana.
Misalnya soal pembatasan penerbangan drone, publik menilai hal itu sebagai upaya menghindari kemungkinan ladang terpantau kamera pesawat tanpa awak. Publik juga menuding aturan wajib menggunakan pemandu bagi pendaki gunung guna menghindari pendaki tersesat di ladang ganja. Bahkan publik berspekulasi jika ada pendaki hilang, itu lantaran ditangkap karena memasuki atau memergoki ‘area terlarang’ tersebut.
Baca ber...