Sean – pembalap berkategori Silver, yang pada usia 10 sudah menjadi co-driver reli buat ayahnya – memiliki karier bagus sejak FIA Formula 3 Eropa dan FIA Formula 2, sebelum memulai debut sportscar pada Asian Le Mans Series 2015-16 dan meraih dua kemenangan dari dua race dan ada di posisi tiga klasemen akhir.
Sebelum kariernya terus berkembang di lomba ketahanan mobil, pembalap Indonesia ini juga tampil di beberapa kesempatan tes bersama tim Formula 1 Toro Rosso pada rentang 2017 dan 2019. Tahun 2025 akan menjadi musim kelima penuh Sean di FIA WEC dan yang kedua di kelas LMGT3. Hingga saat ini Sean mencatat empat kemenangan, 10 podium – termasuk dua kali P2 di 24 Hours of Le Mans – dan dua kali pula menjadi Vice-champion WEC.
“Rasanya fantastis menyambut Sean ke dalam keluarga besar kami untuk musim 2025,” ujar CEO United Autosports, Richard Dean.
“Setelah bertahun-tahun saling bermusuha...