Penelitian menunjukkan bahwa bunga dan daun kecombrang memiliki aktivitas antioksidan tinggi berkat kandungan fenolik, flavonoid, dan terpenoidnya. Senyawa-senyawa ini berfungsi menangkal radikal bebas penyebab penuaan dini, peradangan, dan berbagai penyakit degeneratif.
Menurut Vimala et al. (2003), ekstrak bunga kecombrang mampu menekan hingga 92% peroksidasi lemak dan memiliki kemampuan penangkal radikal bebas sebesar 79,8%. Penelitian lain oleh Lachumy et al. (2010) menemukan bahwa aktivitas antioksidan kecombrang setara dengan antioksidan sintetis seperti BHT, menjadikannya sumber alami yang lebih aman bagi tubuh.
2. Aktivitas Antimikroba dan Antifungal
Salah satu manfaat kecombrang yang paling menonjol adalah kemampuannya melawan bakteri dan jamur penyebab penyakit. Ekstrak etanol bunga dan daun kecombrang terbukti menghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus