TEMPO.CO, Jakarta - Pada 10 Juni 2024, AM, seorang perempuan muda yang tengah mengandung anak pertamanya, melangkah masuk ke sebuah klinik di Garut, Jawa Barat. Kehamilannya saat itu menginjak usia 12 minggu. Hari itu, ia telah membuat janji untuk melakukan pemeriksaan kandungan dengan ultrasonografi (USG) dengan dokter spesial kandungan, Muhammad Syafril Firdaus, dokter yang belakangan menjadi tersangka kasus pelecehan seksual.
AM datang ke klinik itu atas rekomendasi temannya. Menurut temannya, dokter itu teliti dan informatif. AM pun datang ke klinik bersama suaminya, sebagaimana biasa setiap kali ia melakukan pemeriksaan kehamilan.
Baca berita dengan sedikit iklan, Read Entire Article